CISARUA-Memiliki lapangan basket indoor berstandar internasional, Kabupaten Bogor jadi tuan rumah Liga Mahasiswa (LIMA) Basketball 2021. Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan membuka Kompetisi LIMA Basketball 2021, di Lapangan Basket Indoor Robinson Cisarua Resort, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (1/12/2021).
LIMA Basketball 2021 diikuti tim putra dan putri dari berbagai universitas di Indonesia, mulai tanggal 1 sampai 11 Desember. Hadir dalam pembukaan LIMA Basketball 2021, G. Radityo Gambiro selaku Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Pusat dan dr. Harry Papilaya selaku Sub. Koordinator Olahraga Prestasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengungkapkan bahwa event LIMA Basketball 2021 ini tentunya mendukung tagline Kabupaten Bogor Sport and Tourism. Kita mengajak dan menyampaikan kepada khalayak umum bahwa Kabupaten Bogor memiliki sarana dan prasarana olahrahga berstandar internasional dan bisa dikombinasikan dengan destinasi wisata, karena berada di kawasan Puncak yang menjadi primadona wisata nasional.
“Ini bukti bahwa tagline Kabupaten Bogor Sport and Tourism ini berjalan. Kami juga mengajak para stakeholder, para pengusaha, investor ke Kabupaten Bogor. Bukan hanya wisata alam atau yang lain, tapi wisata olahraga juga bisa menjadikan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Bogor,” tandas Iwan.
Iwan menjelaskan, memang jenjang pembinaan olahraga yang benar mestinya dari pelajar, pelajar itu ada tunas junior, kemudian liga mahasiswa, kemudian Indonesian Basketball League (IBL). Liga mahasiswa ini bisa melahirkan atlet-atlet profesional terutama dari Kabupaten Bogor, yang nantinya bisa lanjut ke liga IBL maupun masuk tim nasional.
“Soal Prokes, kita punya standar sendiri , tentunya mengikuti level PPKM 3, 2, dan 1. Olahraga itu akan tetap jalan sepanjang mengikuti prosedur kesehatan, artinya Prokesnya dijalankan dengan maksimal, seperti contoh event ini, saya lihat prosedurnya, dari mulai proses pendataan peserta, tempat alamatnya berangkat, ditest PCR, dan lain-lain, sudah memenuhi Prokes yang sesuai standar PPKM,” jelas Iwan.
Selanjutnya, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Pusat, G. Radityo Gambiro sangat mendukung kegiatan ini. Menurutnya, karena memang selama pandemi ini olahraga tidak boleh berhenti. Dengan adanya LIMA Basketball 2021, membuktikan bahwa Pengurus Besar (PB) Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) terus menggalakan olahraga dengan sistem Prokes yang ketat.
“Tentunya dalam melaksanakan Prokes yang ketat, PB Perbasi bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dan juga dari Kemenkes RI, jadi setelah sukses PON Papua, kami ingin olahraga di Indonesia tidak berhenti selama pandemi ini,” ujar Radityo. (red/*)
Jadi yang pertama berkomentar.