KOTA BOGOR – Bantuan bagi mereka yang terdampak Covid-19, terutama yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) juga dicanangkan unsur TNI, seperti Go Babinsa. Inisiasi ini dari para prajurit di Komando Resor Militer (Korem) 061 Suryakancana.
Pada Senin (19/7/2021) sore, puluhan personel Babinsa di wilayah berkumpul di halaman Makorem 061 Suryakancana di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Mereka bersiap membawa bala bantuan bagi warga terdampak Covid-19.
Ada sekitar 3.785 paket obat – obatan khusus dari Presiden Joko Widodo yang didistribusikan langsung kepada para pasien Covid-19 yang sedang isoman. Program Go Babinsa ini bertujuan untuk membantu masyarakat melalui obat – obatan dan suplemen.
“Masyarakat hanya tinggal mengajukan permohonan kepada Satgas Covid-19. Tentu dengan melampirkan KTP, dan surat keterangan positif Covid-19. Ditambah surat keterangan tidak mampu. Setelah syarat lengkap, para Babinsa di lapangan akan langsung mengantarkan obat-obatan itu ke rumah pemohon,” kata Danrem 061 Suryakancana, Brigjen TNI Achmad Fauzi usai melepas para Go Babinsa bersama Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim.
Tak berhenti sampai di situ, kata Danrem, Korem 061 Suryakancana bekerjasama dengan Forkopimda Kota Bogor juga bakal mengerahkan tenaga kesehatan untuk membantu melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat.
“Nanti ada dari Dinas Kesehatan untuk membantu mengecek dan memberikan layanan konsultasi kepada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini bertujuan untuk klasifikasi gejala, sebelum nantinya diberikan obat-obatan khusus Covid-19,” paparnya.
Di luar itu. Danrem juga menegaskan, masyarakat yang memiliki gejala atau indikasi yang mengarah kepada Covid-19 agar segera melapor. Bisa ke pelayanan kesehatan terdekat ataupun petugas lainnya di wilayah.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, saat ini seluruh unsur terus mengupayakan seluruh daya upaya untuk meringankan masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Mulai dari Bantuan Sosial Tunai dan beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (PKH). (red/@pemkotbogor)
Jadi yang pertama berkomentar.