CIBINONG – Sepanjang bulan Maret 2021 telah terjadi sebanyak 90 titik bencana di Kabupaten Bogor. Dalam info grafis yang dipublikasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melalui akun instagramnya menyebutkan tanah longsor dan angin kencang masih mendominasi bencana yang terjadi selama.
“Dapat kita amati sepanjang Februari telah terjadi 90 bencana. Tanah longsor dan angin kencang masih menjadi bencana terbanyak yang terjadi. Disebabkan cuaca di Kabupaten Bogor masih dalam musim penghujan,”tulis akun @bpbdkabbogor, Jumat I(16/4/2021).
Dalam info grafis tersebut dijelaskan bahwa ada 19 peristiwa tanah longsor, 3 kejadian banjir, 1 kejadian kebakaran, angin kencang ada 56 kejadian, pergeseran tanah ada 4 peristiwa, dan bencana lain-lain sebanyak 7 kali. Wilayah terdampak bencana tersebar di 70 desa / kelurahan di 31 kecamatan.
Sedangkan untuk korban jiwa tercatat 2 orang meninggal dunia, 1 luka ringan, 21 orang mengungsi. Rincian kerugian bencana diantaranya 263 rumah rusak ringan, 103 rumah rusak sedang, 16 rumah rusak berat.
“Karena itu kami menghimbau kepada seluruh wargi Bogor agar memperhatikan konstruksi rumahnya, perbaiki yang sudah mulai lapuk dan rusak agar lebih kuat menahan angin kencang,” himbau akun @bpbdksbbogor. (red)
Jadi yang pertama berkomentar.